Bagi teman-teman yang sedang mencari contoh makalah kewirausahaan, agama, sosiologi, pancasila, ekonomi, renang dan lain sebagainya, silahkan bisa kunjungi artikel ini dan simak sampai habis!
[adinserter block=”1″]
[adinserter name=”Block 1″]
Contoh Makalah Kewirausahaan 1
Daftar Isi
[adinserter block=”1″]
[adinserter name=”Block 1″]
Contoh Makalah Kewirausahaan 2
Contoh Makalah Kewirausahaan 3
[adinserter block=”1″]
[adinserter name=”Block 1″]
Contoh Makalah Kewirausahaan 4
Contoh Makalah Kewirausahaan 5
[adinserter block=”1″]
[adinserter name=”Block 1″]
Contoh Makalah Kewirausahaan 6
Contoh Makalah Kewirausahaan 7
[adinserter block=”1″]
[adinserter name=”Block 1″]
Contoh Makalah Kewirausahaan 8
Contoh Makalah Kewirausahaan 9
Contoh Makalah Kewirausahaan 10
[adinserter block=”1″]
[adinserter name=”Block 1″]
Contoh Makalah Kewirausahaan 11
Contoh Makalah Kewirausahaan 12
[adinserter block=”1″]
[adinserter name=”Block 1″]
Contoh Makalah Kewirausahaan 13
Contoh Makalah Kewirausahaan 14
[adinserter block=”1″]
[adinserter name=”Block 1″]
Pengertian Makalah Kewirausahaan Yang Perlu Kamu Ketahui
Makalah adalah suatu tulisan atau karya ilmiah yang biasanya terdiri dari beberapa halaman dan membahas suatu topik atau masalah secara mendalam. Makalah kewirausahaan ini seringkali menjadi salah satu cara untuk menggali informasi, berbagi pemikiran, atau menyampaikan hasil penelitian yang telah kita lakukan.
Nah, ada beberapa komponen penting dalam makalah yang perlu kita tahu, seperti:
- Judul: Ini merupakan bagian yang paling menarik perhatian orang pertama kali. Judul harus mencerminkan isi makalah dan mudah dimengerti.
- Pendahuluan: Bagian ini biasanya berisi latar belakang masalah, tujuan penulisan, serta alasan mengapa topik tersebut penting untuk dibahas.
- Rumusan Masalah: Di bagian ini, kita harus menguraikan permasalahan yang ingin kita bahas secara jelas dan spesifik.
- Tinjauan Pustaka: Di sini, kita mencatat berbagai sumber yang relevan dengan topik kita. Ini penting untuk menunjukkan bahwa kita telah melakukan riset dan memahami pandangan orang lain mengenai topik tersebut.
- Metode Penelitian: Jika kita melakukan penelitian, bagian ini menjelaskan metode yang digunakan, seperti survei, wawancara, atau eksperimen.
- Pembahasan: Ini adalah bagian utama dari makalah, di mana kita menguraikan analisis kita tentang topik dan menjawab rumusan masalah. Kita juga bisa menyampaikan pendapat atau argumen kita di sini.
- Kesimpulan: Di bagian ini, kita merangkum poin-poin penting yang telah kita bahas dan mencoba menjawab rumusan masalah secara keseluruhan.
- Daftar Pustaka: Ini adalah daftar sumber yang kita gunakan dalam makalah, baik itu buku, artikel, atau sumber online. Jangan lupa untuk mencatatnya dengan format yang benar, ya!
[adinserter block=”1″]
[adinserter name=”Block 1″]
Jadi, intinya, makalah adalah cara kita untuk menyampaikan pemikiran dan temuan kita mengenai suatu topik secara sistematis dan terstruktur. Semoga penjelasan ini bisa membantu kamu memahami makalah dengan lebih baik!
Pengertian Makalah Kewirausahaan Menurut Para Ahli
Oke, sekarang kita bahas pengertian makalah menurut para ahli, yuk! Berikut ini beberapa pendapat dari para ahli mengenai makalah:
- Suharsimi Arikunto (2002): Menurut Suharsimi, makalah adalah karya tulis ilmiah yang berisi pendapat atau gagasan seseorang mengenai suatu masalah atau permasalahan. Intinya, makalah ini adalah cara kita menggali dan menyampaikan ide kita tentang suatu topik, deh.
- M. Ngalim Purwanto (2004): Nah, menurut Ngalim, makalah adalah suatu tulisan ilmiah yang menyajikan fakta-fakta, gagasan, atau analisis tentang suatu masalah atau fenomena. Jadi, di sini kita gak cuma menyampaikan pendapat, tapi juga fakta dan analisis kita, loh.
- Rosady Ruslan (2003): Rosady bilang, makalah itu adalah karya tulis yang sistematik dan logis, membahas suatu permasalahan atau fenomena berdasarkan hasil telaah dan kajian pustaka. Jadi, kita harus baca-baca dulu, riset, baru nulis makalah, ya!
- H. Hasan Alwi (2004): Hasan Alwi menjelaskan, makalah adalah hasil kajian atau pemikiran yang dituangkan dalam bentuk tulisan untuk memperoleh tanggapan atau saran dari orang lain. Jadi, selain berbagi informasi, kita juga bisa dapetin masukan dari orang lain, nih!
[adinserter block=”1″]
[adinserter name=”Block 1″]
Nah, dari pendapat para ahli di atas, kita bisa simpulkan bahwa makalah itu adalah karya tulis ilmiah yang berisi pemikiran, analisis, dan fakta-fakta mengenai suatu topik atau masalah. Intinya, makalah ini adalah cara kita berbagi informasi dan ide dengan orang lain secara sistematis dan terstruktur. Semoga penjelasan ini membantu kamu memahami makalah dari sudut pandang para ahli, ya!
Jenis-jenis Makalah Kewirausahaan Yang Wajib Anda Tahu!
Oke, sekarang kita akan bahas mengenai jenis-jenis makalah. Ada beberapa jenis makalah yang umum ditemui, di antaranya:
1. Makalah Konseptual
Makalah ini fokus pada ide, teori, atau konsep yang kita bahas. Biasanya, kita nggak perlu ngumpulin data atau lakukan penelitian untuk nulis makalah konseptual. Contohnya, kita bisa nulis tentang pandangan filsafat atau konsep dasar dalam suatu bidang ilmu.
[adinserter block=”1″]
[adinserter name=”Block 1″]
2. Makalah Penelitian
Makalah ini berisi hasil penelitian yang kita lakukan, seperti survei, wawancara, atau eksperimen. Jadi, kita harus ngumpulin data, analisis, dan buat kesimpulan berdasarkan hasil penelitian tersebut. Contohnya, kita nulis tentang dampak polusi udara terhadap kesehatan masyarakat.
3. Makalah Review
Makalah ini membahas suatu topik dengan mengumpulkan dan menganalisis berbagai sumber yang sudah ada. Kita nggak perlu lakukan penelitian sendiri, tapi kita harus bisa menyajikan sudut pandang yang berbeda dan menyimpulkan hasil dari berbagai penelitian terkait. Contohnya, kita nulis tentang tren teknologi di masa depan berdasarkan berbagai artikel dan studi yang sudah ada.
4. Makalah Studi Kasus
Makalah ini fokus pada analisis mendalam mengenai suatu kasus atau peristiwa tertentu. Kita perlu kumpulkan data tentang kasus tersebut, lakukan analisis, dan buat kesimpulan mengenai apa yang bisa kita pelajari dari kasus itu. Contohnya, kita nulis tentang kasus kebakaran hutan dan solusi yang bisa diterapkan untuk mencegahnya.
5. Makalah Posisi atau Argumentatif
Makalah ini berisi pendapat atau argumen kita mengenai suatu topik atau masalah. Kita harus bisa meyakinkan pembaca dengan menggunakan bukti, fakta, dan contoh yang kuat. Contohnya, kita nulis tentang pentingnya pendidikan seks di sekolah dan mengapa itu harus diwajibkan.
[adinserter block=”1″]
[adinserter name=”Block 1″]
Nah, itulah beberapa jenis makalah yang umum ditemui. Semoga penjelasan ini bisa membantu kamu mengenali jenis-jenis makalah dan memilih yang paling cocok untuk topik yang kamu bahas.
Beberapa Struktur Makalah Kewirausahaan Yang Perlu Kamu Ketahui
Struktur makalah itu penting, biar pembaca mudah mengikuti alur pemikiran kita. Jadi, pastikan elemen-elemen berikut ini ada dalam makalah kamu:
- Halaman Judul
Ini bagian paling awal dari makalah yang berisi judul, nama penulis, lembaga atau institusi, dan tanggal pembuatan makalah. Jangan lupa bikin judul yang menarik dan mudah dimengerti, ya!
[adinserter block=”1″]
[adinserter name=”Block 1″]
- Abstrak
Abstrak itu semacam ringkasan singkat dari makalah kamu. Di sini, kamu harus jelasin latar belakang, tujuan, metode, dan hasil penelitian dalam satu paragraf singkat, sekitar 150-250 kata.
- Pendahuluan
Di bagian ini, kamu perlu jelasin latar belakang topik, tujuan penulisan, dan alasan mengapa topik itu penting untuk dibahas. Bisa juga kasih gambaran umum tentang apa yang akan dibahas di dalam makalah.
- Rumusan Masalah
Di sini, kamu harus nguraikan permasalahan yang mau dibahas secara jelas dan spesifik. Ini penting, biar pembaca tau fokus utama dari makalah kamu.
- Tinjauan Pustaka
Bagian ini berisi sumber-sumber yang relevan dengan topik kamu. Kamu perlu tunjukkin bahwa kamu udah ngerti pandangan orang lain tentang topik itu dan udah melakukan riset sebelumnya.
[adinserter block=”1″]
[adinserter name=”Block 1″]
- Metode Penelitian
Kalo kamu melakukan penelitian, bagian ini menjelaskan metode yang kamu pake, seperti survei, wawancara, atau eksperimen. Jelasin juga alasan kamu milih metode tersebut.
- Pembahasan
Ini bagian utama dari makalah, di mana kamu nguraikan analisis tentang topik dan menjawab rumusan masalah. Kamu bisa sampaikan pendapat atau argumen kamu di sini, serta bukti yang mendukung.
- Kesimpulan
Di bagian ini, kamu harus merangkum poin-poin penting yang udah dibahas dan coba jawab rumusan masalah secara keseluruhan. Jangan lupa, kesimpulan harus singkat dan padat, ya!
- Daftar Pustaka
Ini daftar sumber yang kamu gunakan dalam makalah, seperti buku, artikel, atau sumber online. Penting untuk mencatatnya dengan format yang bener, biar pembaca bisa cek sumber aslinya.
Nah, itu tadi struktur makalah yang biasa digunakan. Kalo udah ngerti struktur ini, kamu bakal lebih mudah nulis makalah yang sistematis dan terstruktur.
Cara Paling Mudah Untuk Membuat Makalah Kewirausahaan!
Berikut ini beberapa cara membuat makalah kewirausahaan yang bisa kamu lakukan :
1. Pilih topik
Pertama-tama, cari topik yang menarik dan sesuai dengan minat atau kebutuhan kamu. Pikirkan juga apakah topik tersebut punya banyak sumber informasi dan relevan dengan pembaca. Jangan ragu untuk diskusi dengan teman atau dosen untuk dapetin ide topik yang pas.
[adinserter block=”1″]
[adinserter name=”Block 1″]
2. Riset
Setelah dapet topik, mulailah riset untuk mengumpulkan informasi dari berbagai sumber, seperti buku, artikel, jurnal, atau website. Luangkan waktu untuk membaca dan memahami pandangan orang lain tentang topik tersebut. Jangan lupa buat catatan penting selama riset dan mencatat sumber yang kamu gunakan.
3. Susun kerangka makalah
Buat kerangka makalah yang mencakup bagian pendahuluan, rumusan masalah, tinjauan pustaka, metode penelitian (jika ada), pembahasan, kesimpulan, dan daftar pustaka. Kerangka ini akan membantu kamu ngatur alur tulisan dan memastikan kamu nggak melupakan bagian penting dalam makalah.
[adinserter block=”1″]
[adinserter name=”Block 1″]
4. Tulis Pendahuluan
Di bagian pendahuluan, jelaskan latar belakang topik, seperti kenapa topik itu penting atau menarik. Sampaikan tujuan penulisan makalah dan gambarkan secara singkat apa yang akan dibahas dalam makalah. Kalimat pembuka yang menarik akan membuat pembaca tertarik untuk melanjutkan membaca.
5. Rumusan Masalah
Paparkan permasalahan yang ingin kamu bahas dalam makalah. Buatlah rumusan masalah yang jelas, spesifik, dan terfokus. Ini akan membantu kamu dan pembaca untuk memahami pokok permasalahan yang akan dibahas.
6. Tinjauan Pustaka
Tuliskan ulasan dari sumber-sumber yang relevan dengan topik kamu. Sampaikan teori, konsep, atau pendapat dari para ahli yang mendukung atau berkaitan dengan topik kamu. Ini menunjukkan bahwa kamu telah melakukan riset yang mendalam dan memahami pandangan orang lain tentang topik tersebut.
[adinserter block=”1″]
[adinserter name=”Block 1″]
7. Metode Penelitian (jika ada)
Jelaskan metode yang kamu gunakan dalam penelitian, seperti survei, wawancara, atau eksperimen. Jelaskan juga alasan kamu memilih metode tersebut dan bagaimana kamu mengumpulkan data. Jika kamu tidak melakukan penelitian, kamu bisa melewati bagian ini.
8. Pembahasan
Di bagian pembahasan, tulis analisis dan argumen kamu mengenai topik. Gunakan data dan fakta yang kamu temukan selama riset untuk mendukung argumen kamu. Jangan ragu untuk mengkritik atau menambahkan pendapat kamu sendiri, selama itu didasarkan pada bukti yang kuat.
9. Kesimpulan
Ringkasan dari poin-poin penting yang telah kamu bahas dalam makalah. Jawab rumusan masalah yang telah kamu ajukan di awal dan sampaikan temuan atau implikasi dari pembahasan kamu. Ingat, kesimpulan harus singkat dan padat.
[adinserter block=”1″]
[adinserter name=”Block 1″]
10. Daftar Pustaka
Cantumkan sumber-sumber yang kamu gunakan dalam makalah dengan format yang benar, seperti APA, MLA, atau Chicago. Ini penting agar pembaca bisa mengecek sumber aslinya dan menunjukkan bahwa kamu menghargai karya orang lain. Pastikan semua sumber yang kamu sebutkan dalam teks makalah ada di daftar pustaka.
11. Revisi dan Koreksi
Setelah selesai menulis, baca ulang makalah kamu dengan teliti. Periksa ejaan, tata bahasa, dan alur cerita. Cobalah membaca makalah dengan sudut pandang pembaca untuk melihat apakah argumen kamu jelas dan meyakinkan. Mintalah teman, rekan, atau dosen untuk membaca dan memberi masukan agar makalah kamu lebih baik.
12. Penyusunan Akhir
Setelah melakukan revisi, periksa kembali format makalah, seperti margin, spasi, dan jenis huruf. Pastikan makalah kamu rapi dan mudah dibaca. Jangan lupa buat halaman judul yang menarik dan abstrak yang informatif.
[adinserter block=”1″]
[adinserter name=”Block 1″]
Nah, itu tadi penjelasan lebih luas mengenai setiap poin dalam membuat makalah. Semoga informasi ini bermanfaat dan membantu kamu dalam proses penulisan makalah. Selamat mencoba dan sukses!
Tips Agar Makalah Kewirausahaan Yang Kita Buat Menjadi Menarik
Yuk, kita bahas beberapa tips agar makalah yang kamu buat jadi menarik dan bikin pembaca betah. Simak tips berikut ini, ya!
1. Judul yang catchy
Bikin judul yang menarik, singkat, dan padat. Judul yang bagus akan menarik perhatian pembaca dan bikin mereka pengen tau lebih banyak tentang isi makalah kamu.
2. Kalimat pembuka menarik
Di bagian pendahuluan, coba buat kalimat pembuka yang unik dan menarik. Tujuannya biar pembaca langsung penasaran dan nggak bosen pas baca makalah kamu.
[adinserter block=”1″]
[adinserter name=”Block 1″]
3. Bahasa yang mudah dimengerti
Usahakan pake bahasa yang gampang dimengerti, jangan terlalu rumit atau pake istilah yang nggak umum. Ini akan membuat makalah kamu lebih enak dibaca dan dipahami.
4. Struktur yang jelas
Susun makalah dengan struktur yang jelas dan sistematis. Ini akan membantu pembaca mengikuti alur pemikiran kamu dan memahami poin-poin yang kamu sampaikan.
5. Ilustrasi atau contoh
Kalo perlu, pake ilustrasi, grafik, atau tabel untuk menjelaskan ide atau data yang kamu bahas. Contoh yang relevan juga bisa membantu pembaca memahami konsep yang kamu bahas.
6. Fokus pada topik
Jangan ngelantur dari topik yang kamu bahas. Usahakan untuk tetap fokus pada masalah yang kamu angkat dan jangan mencoba membahas terlalu banyak hal di luar topik.
[adinserter block=”1″]
[adinserter name=”Block 1″]
7. Gaya penulisan yang konsisten
Pastikan gaya penulisan kamu konsisten sepanjang makalah. Misalnya, pilih sudut pandang yang sama (subjektif atau objektif) dan jaga konsistensi tata bahasa dan ejaan.
8. Argumentasi yang kuat
Sampaikan argumen yang meyakinkan dengan dukungan data dan fakta yang valid. Jangan takut untuk menyatakan pendapat kamu, tapi pastikan kamu bisa mendukungnya dengan bukti yang kuat.
9. Kesimpulan yang padat
Buat kesimpulan yang singkat dan padat, rangkum poin-poin penting yang udah kamu bahas. Kesimpulan yang bagus akan meninggalkan kesan yang kuat pada pembaca.
[adinserter block=”1″]
[adinserter name=”Block 1″]
10. Rapi dan profesional
Pastikan tampilan makalah kamu rapi dan profesional, mulai dari format teks, spasi, hingga daftar pustaka. Makalah yang rapi akan menunjukkan bahwa kamu serius dan menghargai waktu pembaca.
Nah, itu sdia beberapa tips agar makalah yang kamu buat jadi menarik dan enak dibaca. Semoga tips ini bermanfaat dan membantu kamu dalam menulis makalah yang berkualitas. Selamat mencoba!
Fungsi-Fungsi Makalah Kewirausahaan Yang Wajib Kamu Tahu!
Berikut ini beberapa fungsi makalah yang wajib kamu ketahui :
1. Menyampaikan informasi
Salah satu fungsi utama makalah adalah buat menyampaikan informasi tentang topik yang kamu bahas. Dengan makalah, kamu bisa ngasih tau pembaca tentang fakta, teori, atau konsep yang berkaitan dengan topik tersebut.
2. Menyajikan analisis atau argumen
Makalah juga berfungsi buat menyajikan analisis atau argumen tentang suatu topik. Jadi, kamu nggak cuma ngasih informasi, tapi juga ngasih pandangan atau opini kamu tentang topik tersebut. Ini bisa bikin pembaca mikir dan ngeliat topik dari sudut pandang yang beda.
3. Menggali pengetahuan yang lebih dalam
Lewat makalah, kamu bisa menggali pengetahuan yang lebih dalam tentang topik yang kamu bahas. Dalam proses riset dan penulisan, kamu bakal menemukan banyak hal baru yang mungkin belum kamu ketahui sebelumnya.
[adinserter block=”1″]
[adinserter name=”Block 1″]
4. Melatih kemampuan menulis dan berpikir kritis
Nulis makalah itu sebenernya latihan buat kamu juga, lho! Prosesnya bakal ngasah kemampuan menulis dan berpikir kritis kamu. Jadi, makin sering kamu nulis makalah, kemampuan menulis dan berpikir kamu juga bakal makin oke.
5. Menyampaikan hasil penelitian
Kalo kamu melakukan penelitian, salah satu cara buat menyampaikan hasilnya adalah lewat makalah. Dengan makalah, kamu bisa menjelaskan metode penelitian, hasil, dan temuan kamu secara rinci dan sistematis.
6. Berbagi pengetahuan
Salah satu fungsi penting makalah adalah buat berbagi pengetahuan. Dengan menulis makalah, kamu bisa berbagi apa yang udah kamu pelajari atau temukan dengan orang lain, baik teman, dosen, atau pembaca di seluruh dunia.
[adinserter block=”1″]
[adinserter name=”Block 1″]
7. Memperkaya literatur ilmiah
Makalah yang kamu tulis juga berkontribusi dalam memperkaya literatur ilmiah. Jadi, selain buat kepentingan kamu sendiri, makalah juga bisa bermanfaat buat orang lain yang lagi mencari informasi atau referensi tentang topik yang kamu bahas.
Nah, itu tadi beberapa fungsi makalah yang bisa kamu ketahui. Semoga penjelasan ini membantu kamu mengerti pentingnya makalah dan makin semangat buat nulis makalah yang berkualitas. Selamat mencoba!
Kesimpulan
Kesimpulan dari pembahasan kita tentang pengertian makalah, makalah merupakan tulisan ilmiah yang sistematis dan fokus pada suatu topik atau permasalahan.
Makalah memiliki beberapa fungsi penting, seperti menyampaikan informasi, menyajikan analisis, menggali pengetahuan yang lebih dalam, melatih kemampuan menulis dan berpikir kritis, serta berbagi pengetahuan.
[adinserter block=”1″]
[adinserter name=”Block 1″]
Dengan menulis makalah yang menarik dan berkualitas, kita bisa memberikan kontribusi dalam memperkaya literatur ilmiah dan membantu pembaca mengerti topik yang kita bahas. Selamat mencoba dan sukses dalam penulisan makalah!
