Format Penulisan Jurnal Sinta

Format Penulisan Jurnal Sinta

Nah, bagi kamu yang ingin mengetahui bagaimana Format Penulisan Jurnal Sinta yang benar dengan mudah. Format penulisan sangat penting bagi kamu yang ingin menulis sebuah jurnal, contohnya jurnal sinta, akan tetapi masih banyak teman-teman kita yang kebingungan.

Bagi kamu yang ingin mengetahui biaya publikasi jurnal scopus, Anda bisa kunjungi blog RivieraPublishing.id atau klik teks biru di atas ya!

Bagi kamu yang kebingungan bagaimana Format Penulisan Jurnal sinta, bisa ikuti langkah dibawah ini dengan benar.

10+ Format Penulisan Jurnal Sinta

10+ Format Penulisan Jurnal Sinta

Jika kamu ingin memperoleh naskah jurnal yang baik, maka kamu harus memperhatikan beberapa elemen-elemen yang penting dalam penulisan sebuah jurnal.

Nah,Berikut ini ialah elemen elemen penting sebagai berikut :

  • Judul Artikel

Adapun Format Penulisan Jurnal Sinta yang pertama ada menulis Judul artikel.

Karena didalam sebuah judul bisa menarik perhatian dan provokatif kepada pembaca, selain itu judul bisa juga untuk menggambarkan isi atau temuan.

  • Abstrak

Untuk Format Penulisan yang kedua adalah Abstrak. Abstrak bisa dikatakan sebagai inti dari sebuah penelitian yang dibahas dalam jurnal.

  • Keyword

Untuk Format Penulisan yang selanjutnya adalah Keyword. Kata kunci sanagtlah penting dalam sebuah penulisan, kata kunci ini bisa mengarahkan sebuah pembahasan ke jurnal yang sedang dibuat.

  • Pendahuluan

Untuk Format Penulisan yang ke empat adalah pendahuluan. Pendahuluan merupakan sebuah penjelasan yang singkat dari sebuah jurnal.

  • Metode Penelitian

Format Penulisan berikutnya adalah metode penelitian. Di dalam metode penelitian, kamu diharuskan untuk memastikan bahwa metode yang kamu gunakan oleh kamu untuk penelitian sudah benar.

  • Hasil Dan Pembahasan

Format Penulisan yang selanjutnya adalah hasil dan pembahasan. Hal ini sangatlah penting dalam sebuah penulisan jurnal, dikarenakan hasil dan pembuatan sangat penting untuk memahami hasil dari penelitian.

  • Diskusi

Format Penulisan yang ketujuh adalah diskusi. Diskusi sanagt penting dalam sebauh penjelasan agar pembahasan dari jurnal lebih meudah dipahami, dan bagian ini juga harus bisa di gambarkan secara jelas.

  • Simpulan

Format penulisan yang selanjutnya adalah Simpulan, hal ini sangatlah penting dikarenakan dalam simpulan akan menjelaskan inti dari semua pembahasan tadi agar jurnal bisa dapat mudah diserap oleh pembaca.

  • Ucapan Terima Kasih

Selain kesimpulan, ucapan terimakasih pun tidak kalah penting dan tidak boleh kamu lewatkan. dalam menulis sebuah jurnal agar bisa mencakup beberapa pihak yang telah membantu dalam pembuatan atau produksi jurnal.

  • Referensi

Format terakhir dalam penulisan adalah referensi. Dengan menambahkan sebuah referensi, jurnal yang kamu tulis bisa lebih dipercaya, jadi, kamu wajib untuk menyertakan beberapa referensi yang telah digunakan dalam proses penulisan sebuah jurnal.

Untuk anda yang ingin Konsultasi Gratis terkait publikasi jurnal sinta bisa langsung klik gambar whatsapp di bawah ini :

Baca Juga : Cara Mengecek Jurnal Sinta

3 Tips Menulis Jurnal Sinta Agar Cepat Terbit

3 Tips Menulis Jurnal Sinta Agar Cepat Terbit

Nah, setelah membahas tentang Format Penulisan Jurnal Sinta, selanjutnya  kita akan membahas Tips Agar Menulis Jurnal Sinta cepat Terbit.

  • Pintar Dalam Memilih Jurnal Dan Penerbit

banyak penerbit diluaran sana yang menawarkan peluang gratis. selain itu ada sebuah hibah penelitian yang menyediakan dana untuk penulisan jurnal dan partisipasi dalam konferensi internasional.

“Kita bisa mencoba beberapa publikasi gratis yang terindeks SCOPUS, antara lain International Technical Journal dari Universitas Indonesia (UI), International Journal of Electrical Engineering and Informatics dari Institut Teknologi Bandung (ITB), dan beberapa penerbit jurnal internasional E lsevier, Taylor and Francis, Sage, dll. Peluangnya banyak, tapi tidak jarang, karena banyak informasi yang membuat kita bingung,” ujarnya.

  • Belajar Dari Penolakan

Penyeleksi hibah penelitian di Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, menjelaskan bahwa jurnal dapat ditolak karena beberapa alasan yakni sebagai berikut.

“Jurnal umum sering ditolak karena beberapa alasan, seperti pengajuan yang tidak berada dalam domain jurnal, elemen naskah yang tidak lengkap, tata bahasa yang tidak sesuai, dan pembahasan yang terlalu dangkal, dan itu kami ambil sebagai pelajaran dan perbaikan,” jelasnya.

  • Memilih Target Jurnal Yang Tepat Sesuai Kemampuan

Para cendikiawan perlu juga memahami tujuan jurnal yang mereka pilih dan memuli untuk kesulitan, gaya lingkungan, keterbatasan jurnal, hingga preferensi editorial.

“Akademisi sebagai penulis seperti anak tangga, kita bisa mencoba jurnal yang peringkatnya lebih rendah dulu, sambil sedikit demi sedikit meningkatkan kualitas dan profil tulisan kita. Nanti pasti akan terbiasa,” Tambahnya

Untuk anda yang ingin Konsultasi Gratis terkait publikasi jurnal sinta bisa langsung klik gambar whatsapp di bawah ini :

Baca Juga : Cara Mencari Jurnal Di Sinta

Kesimpulan

Nah, cukup sekian saja pembahasan yang bisa kami sampaikan terkait beberapa Format Penulisan Jurnal Sinta yang perlu diperhatikan saat kamu sedang menulis naskah jurnal ilmiah.


FAQ

Bagaimana cara mencari jurnal di Sinta?

Pertama silahkan buka url website sinta : http://sinta.ristekbrin.go.id/. Kemudian pergi ke navigasi utama (atas) ke bagian “Sumber” dan klik “Jurnal”.

Apa yang dimaksud dengan template jurnal?

Naskah merupakan tulisan ilmiah dalam bentuk narasi yang berupa artikel ilmiah hasil penelitian atau gagasan konseptual yang berkaitan dengan Teknology dan informasi

Apa yang dimaksud dengan jurnal Sinta?

SINTA (Indeks Sains dan Teknologi) adalah studi berbasis web yang dirancang untuk mengukur kinerja peneliti, lembaga, dan jurnal ilmiah Indonesia